Laskar Joko Tingkir masih mencari ujung tombak lantaran ditinggal para striker.
OLEH FARABI FIRDAUSY Ikuti di twitter
Menjelang Indonesia Super League (ISL) 2014 bergulir, Persela Lamongan memang nampak adem ayem dalam memburu pemain.
Persela yang harus ditinggal beberapa pemain andalan mereka musim lalu layaknya Gustavo Lopez dan Fandi Eko Utomo, tentu butuhkan pemain yang tajam di depan gawang lawan.
Terlebih, klub yang bermarkas di stadion Surajaya ini juga ditinggal salah seorang striker andalan mereka Samsul Arif ke Arema Cronus, dan juga striker lainnya Aris Alfiansyah ke Persiba Balikpapan.
Sang pelatih anyar, Eduard Tjong, masih harus menemukan sosok pas pengganti beberapa pemain pilar tersebut.
Seleksi pun sempat digencarkan kepada beberapa nama, seperti Aliou Kante (Mali), Dem Bele (Mali), Abanda (pernah di PSM Makassar), dan Maxwel (Persiwa Wawena / Brazil), namun semuanya dicoret karena tidak sesuai harapan.
"Memang kita masih memburu striker, khususnya dari pemain lokal, karena posisi itu memang yang kita butuhkan. Sedangkan Mario Costas, kabarnya sudah ada di Jakarta dan segera bergabung ke Lamongan," ungkap Didik Ludiyanto, asisten pelatih Persela.
Untuk Mario Costa sendiri, bisa dibilang pemain asal Argentina yang lahir 32 tahun lalu tersebut tidak begitu kinclong. Mario Costa hanya mampu lesakkan 12 gol dari 34 penampilan, dibawah Samsul Arif satu gol (13), yang tampil sebanyak 32 kali. Dari hal tersebut pun bisa jadi pertimbangan manajemen bahwa pemain lokal diutamakan.
Anda sedang membaca artikel tentang
Persela Utamakan Striker Lokal
Dengan url
http://bolanasionalitas.blogspot.com/2013/12/persela-utamakan-striker-lokal.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Persela Utamakan Striker Lokal
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Persela Utamakan Striker Lokal
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar